oPensil, merupakan alat tulis yang sangat penting untuk membuat sketsa gambar (obyek). Untuk merancang sebuah gambar bentuk dapat digunakan pensil keras (hard), misalnya HB. Coretan pensil HB tidak terlalu terang sehingga sangat cocok untuk merancang sketsa awal sebelum tahap penyempurnaan gambar (finishing). Tahap
Anderson Goodman, dan Schlossberg (2012) menyatakan, "Teori adalah sekumpulan prinsip abstrak yang dapat digunakan untuk memprediksi fakta dan mengaturnya dalam tubuh pengetahuan tertentu" (hal. 4). Krumboltz (2005) mengemukakan, "Teori hanyalah salah satu cara untuk menyederhanakan situasi yang kompleks sehingga lebih mudah bagi Anda untuk
KESIMPULAN Demikian telah kami bagikan 50 Contoh Soal Multimedia Kelas 10, 11 dan 12 yang digabung menjadi sebuah soal pilihan ganda juga disertai dengan kunci jawaban yang berasal dari berbagai sumber. Apabila ada pertanyaan ataupun koreksi dari jawaban di atas silahkan tinggalkan komentar yang ada pada kolom dibawah ini.
cash. Dalam seni rupa yang dimaksud dengan media adalah bahan, alat dan tehnik yang digunakan untuk membuat karya seni rupa. Adapun media untuk menggambar bentuk adalah sebagai berikut a Media Kering Peralatan ini digunakan pada bidang gambar dengan media warna dalam keadaan kering. Praktik penggunaannya digoreskan langsung pada permukaan bidang gambar. Peralatan tersebut antara lain sebagai berikut 1. Pensil, merupakan alat tulis yang sangat penting untuk membuat sketsa gambar obyek. Untuk merancang sebuah gambar bentuk dapat digunakan pensil keras hard, misalnya HB. Coretan pensil HB tidak terlalu terang sehingga sangat cocok untuk merancang sketsa awal sebelum tahap penyempurnaan gambar finishing. Tahap berikutnya mengunakan pencil lunak 2B, 3B, 4B, 5B dan 6B. Pensil jenis B ini memiliki sifat lunak dan hasilnya pekat sehingga cocok untuk tehnik blok, arsir atau dussel. 2. Krayon, memiliki sifat padat dan lunak sehingga cocok untuk membuat gambar blok dan gradasi kesan semburan warna. 3. Spidol, terdiri atas beragam pilihan warna. Sesuai untuk menggambar dengan teknik arsir atau blok. 4. Konte, merupakan sejenis pensil dari bahan lunak berwarna hitam pekat, sering untuk membuat gambar gradasi atau benda-benda bertekstur halus. 5. Drawing pen, alat menggambar yang sering digunakan untuk teknik arsir dan blok b Media Basah Peralatan ini digunakan pada bidang gambar dengan media warna dalam keadaan basah. Bahan warnanya tersimpan dalam bentuk tube, botol, atau kaleng. Peralatan tersebut antara lain sebagai berikut 1. Cat air, dapat digunakan menggambar dengan campuran atau tanpa air 2. Cat poster cat plakat, memiliki kemiripan dengan cat air, tetapi lebih padat dan lebih pekat sehingga sangat cocok untuk teknik blok. 3. Tinta bak, biasa juga dinamakan tinta Cina, terbuat dari bahan cair pekat. Sangat cocok untuk menggambar teknik blok atau siluet. 4. Cat minyak acrylic, untuk menggambar dengan menggunakan bidang gambar berupa kain. 5. Ecolin, terbuat dari bahan cair dengan berbagai warna. Sangat cocok untuk teknik blok, arsir, atau gradasi warna.
Selain menggunakan cat lukis, sebagian orang lebih suka menggambar menggunakan pensil. Selain karena terlihat lebih klasik, sebagian orang juga menganggap bahwa gambar pensil memiliki keunikan tersendiri yang tidak akan ditemukan pada lukisan yang menggunakan tips-tips menggambar untuk Jenis Pensil Yang Tepat Untuk Membuat Gambar untuk menghasilkan suatu gambar yang bernilai seni tinggi, seniman menggunakan beberapa pensil dari satu atau dua jenis dengan karakter yang berbeda sesuai dengan tujuannya. Karena setiap merek memiliki standarnya masing-masing, maka akan lebih baik jika anda memilih satu merek untuk semua karakter pensil yang anda butuhkan sehingga mereka memiliki standar kualitas yang sama pula. Hal berikutnya yang harus anda lakukan adalah memilih medium atau kertas yang tepat untuk menggambar. Sama halnya dengan pensil, begitu banyak jenis kertas yang tersedia di pasaran dengan standar kualitas masing-masing. Akan tetapi, sebagai patokan anda dapat menggunakan jenis kertas yang lembut namun tidak mudah terurai atau terkelupas saat dihapus agar proses shading dapat berjalan dengan baik. Kertas yang tepat untuk menggambar adalah jenis kertas yang mampu mengikat warna dan menampilkan warna dengan jelas. Anda mungkin akan menemui beberapa kertas yang ketika dihapus menyebabkan partikel-partikel kertasnya terkelupas dan gambar menjadi rusak. Anda juga mungkin akan menemukan kertas yang tidak terlalu baik dalam menyerap warna sehingga hasil yang anda peroleh kurang maksimal. Biasanya buku sketsa sketchbook yang dijual di supermarket cenderung memiliki kualitas yang baik, akan tetapi anda juga harus berhati-hati dengan merek outline Teknik outline Untuk menghasilkan gambar menggunakan pensil, awali kegiatan anda dengan membuat sebuah outline atau garis rancangan mengenai objek yang akan anda gambar. Gunakanlah pensil yang lebih keras untuk membuat garis ringan. Umumnya, sebuah gambar objek memiliki dua lapisan garis yaitu garis cahaya yang digunakan sebagai pedoman untuk membuat bentuk dasar objek dan yang kedua adalah garis yang lebih tebal sebagai penunjuk tepi objek. Teknik untuk membuat garis cahaya adalah dengan menggunakan gerakan halus untuk menghasilkan sedikit tekanan dan tarikan. Garis cahaya biasanya tidak terlihat begitu jelas dan biasanya seringkali dihilangkan pada saat finishing atau shading. Setelah membuat garis cahaya, maka selanjutnya adalah membuat garis yang lebih berat untuk menentukan tepi elemen objek. Mulailah dengan menapak garis asli dengan gerakan dan tekanan yang bertahap. Mulailah dengan halus dan kemudian tambah tekanan sehingga garis yang tebentuk terlihat lebih jelas. Akan tetapi pada penekanan juga harus berhati-hati agar garis masih dapat dihapus jika dibutuhkan dan tidak meninggalkan bekas pada kertas. Pada tahap ini garis yang anda buat masih dalam tahap perkembangan sehingga masih ada kemungkinan salah dan harus dihapus. Selain gerakan dan tekanan, pada tahap ini anda juga harus memperhatikan karakter dari pensil yang anda gunakan. Anda harus memahami karakter bagaimana yang tepat untuk menciptakan berbagai tingkat ketebalan. Anda dapat menggunakan sisi pensil untuk membuat garis tebal. Hal ini lebih baik daripada menggunakan titik pensil. Teknik pemilihan karakter pensil sangat penting dalam pembuatan outline dan bayanga objek. Memahami prinsip garis master akan memungkinkan anda untuk membuat gambar yang lebih Crosshatching Teknik crosshatching atau penggarisan silang dilakukan dengan menggunakan garis-garis kecil yang ditarik berdekatan. Teknik ini digunakan untuk tahap awal pembuatan efek bayangan objek. Anda dapat menarik garis dalam satu arah hatching mengikuti bentuk objek sehingga objek dapat dikenali lebih baik. Anda juga dapat menggunakan teknik penggarisan silang untuk menciptakan tampilan yang lebih realistis. Hal ini akan memberikan nilai lebih dan mendalam pada gambar anda. Teknik ini dapat dilakukan dengan cara menarik garis dalam satu arah kemudian menarik garis lain yang melintasi garis sebelumnya sehingga garis-garis itu saling menyilang. Semakin banyak dan dekat garis, maka akan semakin realistis kesan yang melingkar Teknik melingkar Circular technique merupakan teknik menciptakan tekstur yang kontras dengan membuat lingkaran dan coretan-coretan besar. Anda dapat membuat suatu lingkaran kecil dengan menggerakkan pensil anda dengan gerakan berputar-putar. Teknik ini umunya dilakukan selaras dengan teknik shading. Perpaduan antara lingkaran-lingkaran kecil yang anda buat dengan shading yang selaras akan menciptakan efek gelap terang yang lebih nyata. Teknik ini umum digunakan untuk menciptakan tekstur kulit. Jika anda membuat bayangan pada objek potret, maka anda dapat menggunakan lingkaran kecil yang padat dengan nilai yang bervariasi. Jika perpaduan tersebut benar-benar serasi, maka ketika seseorang melihat karya anda, mata mereka akan berbaur dengan lingkaran-lingkaran Shading Teknik shading adalah teknik membuat efek bayangan pada objek. Shading umumnya dihasilkan melalui interaksi gelap terang yang terlihat dari arsiran yang anda hasilkan. Umumnya efek bayangan yang halus memberikan nilai estetika yang lebih ketinbang efek bayangan yang lebih kasar. Ada beberapa cara untuk membuat shading halus yaitu menggunakan sisi pensil pensil untuk membuat sambaran halus yang berdekatan, mengatur penggarisan silang sedemikian rupa untuk menibulkan efek bayangan halus, dan menggunakan alat bantu untuk menghaluskan arsiran sehingga didapat efek bayangan yang halus. Sebagian orang menggunakan kapas sebagai alat bantu, sebagian lagi menggunakan penghapus bahkan jari untuk mengatur gradasi warna. Untuk membuat shading halus, mulailah dengan garis cahaya dengan titik awal yang bervariasi kemudian lanjtukan dengan menggelapkan nilai-nilai value dengan menekan sedikit lebih keras menggunakan pensil yang lebih lembut. Jangan paksakan untuk menggunakan satu jenis pensil untuk membuat value karena tiap-tiap pensil memiliki karakter dan fungsi masing-masing. Oleh karena itu, anda harus benar-benar memahami jenis-jenis yang sesuai untuk pembuatan efek bayangan. Anda dapat menggunakan alat shading untuk menimbulkan kesan yang lebih terakhir dalam teknik menggambar adalah finishing. Dalam tahap ini, anda dapat memeriksa kembali karya anda secara lebih detail sebelum menjadikannya sebagai hasil akhir. Mulailah melatih kepekaan anda terhadap kekurangan sekecil apapun yang dapat mengurangi nilai estetika karya anda. Anda dapat menyempurnakan outline atau shading yang masih kurang sempurna. Pada tahap ini anda juga perlu memperhatikan kebersihan karya anda. Jangan biarkan kesalahn kecil menyebabkan kerja keras anda kurang maksimal. Dengan kesabaran dan ketekunan, bukanlah hal mustahil anda dapat menghasilkan sebuah karya bernilai teknik menggambar menggunakan pensil bagi pemula, semoga bermanfaat. “Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
Alat dan Bahan untuk Menggambar Bentuk Peran alat dan bahan sangat menentukan untuk menghasilkan gambar bentuk yang baik. Alat dan bahan untuk menggambar bentuk dapat dibedakan berdasarkan penggunaan medianya, yaitu sebagai berikut. 1. Media keringPeralatan ini digunakan pada bidang gambar dengan media warna dalam keadaan kering. Praktik penggunaannya digoreskan langsung pada permukaan bidang gambar. Peralatan tersebut antara lain sebagai berikut. a. Pensil, merupakan alat tulis yang sangat penting untuk membuat sketsa gambar objek. Untuk merancang sebuah gambar bentuk dapat digunakan pensil keras hard, misalnya pensil HB. Coretanyang dihasilkan pensil HB tidak terlalu terang sehingga sangat cocok untuk merancang sket awalsebelum tahap penyempurnaan gambar finishing. Tahap berikutnya menggunakan pensil lunak 2B,3B, 4B, 5B, dan 6B. Pensil jenis B ini memiliki sifat lunak dan hasilnya lebih pekat sehingga cocok untuk teknik blok, arsir, atau dussel. b. Krayon, memiliki sifat padat dan lunak sehingga cocok untuk membuat gambar blok dan gradasikesan semburan warna. c. Spidol, terdiri atas beragam pilihan warna. Sesuai untuk menggambar dengan teknik arsir atau blok. d. Konte, merupakan sejenis pensil dari bahan lunak berwarna hitam pekat, sering untuk membuat gambar gradasi atau benda-benda bertekstur halus. e. Drawing pen, alat menggambar yang sering digunakan untuk teknik arsir dan blok. 2. Media basahPeralatan ini digunakan pada bidang gambar dengan media warna dalam keadaan basah. Bahan warnanya tersimpan dalam bentuk tube, botol, atau kaleng. Peralatan tersebut antara lain sebagai berikut. a. Cat air, dapat digunakan menggambar dengan campuran air atau tanpa menggunakan air. b. Cat poster cat plakat, memiliki kemiripan dengan cat air, tetapi lebih padat dan lebih pekat sehingga sangat cocok untuk teknik blok. c. Tinta bak, biasa juga dinamakan tinta Cina, terbuat dari bahan cair pekat. Sangat cocok untuk menggambar teknik blok atau siluet. d. Cat minyak acrylic, untuk menggambar dengan menggunakan bidang gambar berupa kain. e. Ecolin, terbuat dari bahan cair dengan berbagai warna. Sangat cocok untuk teknik blok, arsir, ataugradasi warna. Teknik Menggambar BentukSetiap orang memiliki teknik yang berbeda dalam menggambar bentuk. Teknik-teknik yang bisa digunakan dalam menggambar bentuk, antara lain sebagai berikut. 1. Teknik arsir Teknik arsir dibuat dengan cara menorehkan pensil, spidol, tinta, atau alat lain berupa garis-garis berulang yang menimbulkan kesan gelap-terang, gradasi, atau kesan dimensi. 2. Teknik sapuan basah aquarelTeknik sapuan basah dapat menggunakan bahan dengan campuran air di atas kertas, kain, atau bidanglain. Bila menggunakan bidang gambar berupa kertas maka dapat menggunakan cat air, cat poster, atau tinta bak. 3. Teknik dussel gosokTeknik dussel adalah teknik menggambar dengan cara menggosok sehingga menimbulkan kesan gelap-terang atau tebal-tipis. Alat yang bisa digunakan, antara lain pensil, krayon, dan konte. 4. Teknik siluet blokTeknik siluet adalah teknik menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna sehingga menimbulkan kesan siluet blok. 5. Teknik pointilisTeknik pointilis adalah cara atau teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik hingga membentuk objek. ;
untuk merancang sebuah gambar bentuk dapat digunakan pensil